PORTOFOLIO 13
Model Pengajaran Pendidikan Vokasi
1. Pembelajaran Berbasis Pengolahan
Informasi
Strategi atau Model-model
pembelajaran dalam rumpun ini bertitik tolak dari prinsip-prinsip pengolahan
informasi, yaitu yang merujuk pada cara-cara bagaimana manusia untuk memahami
dunia ini melalui cara-cara menggali dan mengorganisasi data, mengenali
masalah, menyusun konsep, memecahkan masalah, dan menggunakan simbol-simbol
atau bahasa untuk mengungkapkannya.
Model pemrosesan informasi
ditekankan pada pengambilan, penguasaan, dan pemrosesan informasi. Model ini
lebih memfokuskan pada fungsi kognitif peserta didik. Model ini didasari oleh
teori belajar kognitif dan berorientasi pada kemampuan peserta didik memproses
informasi yang dapat meningkatkan kemampuannya. Pemrosesan informasi merujuk
pada cara mengumpulkan/menerima stimulus dari lingkungan, mengorganisasi data,
memecahkan masalah, menemukan konsep, dan menggunakan simbol verbal serta
visual.
Model pemrosesan informasi
memiliki asumsi bahwa pembelajaran merupakan faktor yang sangat penting dalam
perkembangan. Perkembangan merupakan hasil kumulatif dari pembelajaran. Dalam
pembelajaran terjadi proses penerimaan informasi yang kemudian diolah sehingga
dihasilkan output dalam bentuk hasil belajar. Pembelajaran merupakan output
dari pemrosesan informasi yang berupa kecakapan manusia yang terdiri dari:
- Informasi verbal;
- Kecakapan intelektual;
- Strategi kognitif;
- Sikap;
- Kecakapan motorik.
Beberapa strategi/model
pembelajaran dalam rumpun ini berhubungan dengan kemampuan siswa untuk menerima
sejumlah konsep, sebagian lagi menitikberatkan pada pembentukan konsep dan
pengujian hipotesis, dan sebagiannya lagi memusatkan perhatian pada
pengembangan kemampuan berpikir kreatif. Jenis-jenis strategii pembelajaran
yang termasuk rumpun pemrosesan informasi ini di antaranya adalah strategi
berpikir induktif, strategi latihan inkuari, strategi perkembangan kognitif, dan
strategi pencapaian konsep.
2. Pembelajaran Berbasis
Aktivitas Personal
Strategi atau Model-model
pembelajaran yang termasuk rumpun ini menekankan pada pengembangan pribadi.
Model-model ini menekankan proses dalam membangun/mengkonstruksi dan mengorganisasi
realita, yang memandang manusia sebagai pembuat makna. Seringkali, strategi
atau model-model pembelajaran rumpun ini memberikan banyak perhatian pada
kehidupan emosional. Strategi/Model personal beranjak dari pandangan kedirian
dari individu. Proses pendidikan sengaja diusahakan untuk memungkinkan kita
memahami diri sendiri dengan baik sehingga fokus pembelajaran ditekankan untuk
membantu individu dalam mengembangkan hubungan produktif dengan lingkungannya
dan untuk melihat dirinya sendiri. Yang termasuk rumpun strategi ini adalah
pengajaran non direktif, latihan kesadaran, sinektik, sistem konseptual, dan
pertemuan kelas.
3. Pembelajaran Berbasis Interaksi Sosial
Strategi atau model-model ini
menekankan hubungan individu dengan masyarakat atau orang lain. Strategi atau
model-model ini memfokuskan pada proses dimana realitas adalah negosiasi
sosial. Strategi/Model-model pembelajaran kelompok ini memberikan prioritas pada peningkatan
kemampuan individu untuk berhubungan dengan orang lain untuk meningkatkan
proses demokratis, dan untuk belajar dalam masyarakat secara produktif.
Tokoh-tokoh teori sosial juga peduli dengan pengembangan pikiran (mind) diri sebagai pribadi dan materi keakademisan.
Contoh strategi pembelajaran yang termasuk rumpun ini adalah Investigasi
kelom-pok. (investi-gation group), Inkuari Sosial, Jurisprudential, Role
playing (Bermain peran), dan Simulasi Sosial
4. Pembelajaran Berbasis Sistem Perilaku
Semua strategi atau model
pembelajaran rumpun ini didasarkan pada suatu pengetahuan yang mengacu pada
teori perilaku, seperti teori belajar, teori belajar sosial, modifikasi
perilaku, atau perilaku terapi. Strategi/Model- model pembelajaran rumpun ini
mementingkan penciptaan lingkungan belajar yang memungkinkan manipulasi
penguatan perilaku secara efektif sehingga terbentuk pola perilaku yang
dikehendaki. Contoh strategi yang termasuk rumpun ini adalah self Control,
Relaksasi, Stress Reduction, ((pengurangan stres), Assertive Training,
((Latihan berekspresi)
Komentar
Posting Komentar